160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT

Media Hong Kong Ikut Bahas Reshuffle Prabowo: Sri Mulyani Out, Purbaya Masuk

Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan reshuffle kabinet untuk kedua kalinya. Sejumlah menteri baru resmi dilantik di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2025)
750 x 100 AD PLACEMENT

JatimHub – Reshuffle kabinet Presiden Prabowo Subianto Senin (8/9/2025) kemarin ternyata nggak cuma rame di Indonesia. Media besar asal Hong Kong, South China Morning Post (SCMP), juga ngulas panjang lebar soal ini lewat artikel berjudul “Can Indonesia’s Cabinet Reshuffle Restore Public Trust and Calm Protesters?”

SCMP nyorot keluarnya beberapa nama besar kayak Sri Mulyani Indrawati dari kursi Menteri Keuangan dan Budi Gunawan dari Menkopolhukam. Selain itu, ada juga Dito Ariotedjo (Menpora), Budi Arie Setiadi (Menkop UKM), sama Abdul Kadir Karding (Menteri Perlindungan Pekerja Migran) yang ikut lengser. Ada pula kementerian baru, Kementerian Haji dan Umrah, yang sebelumnya masih nyatu dengan Kemenag.

“Perubahan tersebut dilakukan setelah berbagai pertimbangan, masukan, dan evaluasi oleh presiden. Semoga keputusan ini membawa kebaikan bagi bangsa, negara, dan masyarakat,” kata Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, dikutip SCMP.

Reshuffle ini disebut muncul di tengah demo besar-besaran gara-gara isu tunjangan perumahan DPR yang bikin publik ngamuk. Aksi awalnya digerakkan mahasiswa, tapi cepat menyebar ke seluruh negeri. Suasana makin panas setelah seorang driver ojek 21 tahun meninggal tertabrak mobil polisi saat demo di Jakarta pada 28 Agustus.

SCMP juga baca arah politik Prabowo dari reshuffle ini. Dari 5 menteri yang out, 4 di antaranya orang kepercayaan era Jokowi.

“Sudah jelas Prabowo sedang memperketat barisannya, dengan alasan utama untuk menentukan siapa yang akan menjadi loyalisnya dan siapa yang bisa melaksanakan program-programnya,” ujar Nicky Fahrizal, peneliti CSIS Indonesia.

Nama baru yang langsung jadi sorotan: Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan pengganti Sri Mulyani. Baru sehari dilantik, komentarnya udah bikin rame.

“Kalau saya ciptakan pertumbuhan ekonomi 6 atau 7 persen, (protes) akan otomatis hilang. Orang-orang akan sibuk mencari kerja dan makan enak daripada protes,” kata Purbaya.

Dia bahkan optimis ekonomi bisa tumbuh 8%. Komentar ini bikin ekonom geleng-geleng. Besoknya, Purbaya buru-buru klarifikasi: gaya bicaranya “kayak koboi”, sambil minta waktu beberapa bulan buat nunjukin hasil kerja.

Ekonom UGM, Gumilang Sahadewo, kasih catatan:

“Ada banyak indikator ekonomi yang perlu kita perbaiki, termasuk modal manusia, tata kelola kelembagaan, dan mengurangi salah alokasi sumber daya dalam pembuatan kebijakan formal. Jika kita bisa memperbaiki fondasi-fondasi ini, kita bisa mencapai pertumbuhan ekonomi yang diinginkan.”

Jadi, kata SCMP, reshuffle ini bukan cuma soal ganti kursi menteri, tapi juga cara Prabowo nunjukin siapa “orang dalam” di kabinetnya. Sementara itu, gaya blak-blakan Purbaya bisa jadi warna baru — atau malah bikin kontroversi baru.

750 x 100 AD PLACEMENT
You might also like
930 x 180 AD PLACEMENT

JatimHub adalah portal berita lokal yang menyajikan informasi terkini, akurat, dan terpercaya seputar Jawa Timur. Mengusung semangat “Menghubungkan Jawa Timur”